Anak dari pasangan Ernawati dan Nurali
itu harus menahan malu sepanjang hidupnya karena kulitnya bersisik seperti
biawak.
Ari dan kedua orang tuanya merupakan
warga Jalan Palem Indah RT 07/01, Kelurahan Ponduk Pucung, Kecamatan Pondok
Aren, Tangerang, Banten.
Dikatakan Sharfan kakek Ari bahwa, kelainanan kulit tersebut sudah terjadi sejak cucu kesayangannya itu lahir. Percaya atau tidak, menurut Sharfan, penyebabnya adalah karena kesalahan Ernawati, ketika masih mengandung umur 4 bulan.
Dikatakan Sharfan kakek Ari bahwa, kelainanan kulit tersebut sudah terjadi sejak cucu kesayangannya itu lahir. Percaya atau tidak, menurut Sharfan, penyebabnya adalah karena kesalahan Ernawati, ketika masih mengandung umur 4 bulan.
Ernawati saat itu menyiksa seekor biawak
yang tiba-tiba masuk ke dalam rumahnya. Penyiksaan itu dilakukan Ernawati,
dengan cara mengikat perut, kaki, serta tangan Biawak. “Ibunya saat itu
mempermainkan dan menyiksa biawak itu,” kata Sharfan.
Bahkan, dia dan tetangga lainnya sudah sering menegur Ernawati tapi tidak dihiraukan. Dugaan penyebab itu semakin diperkuat dengan adanya tanda seperti bekas ikatan tambang di bagian perut Ari. “Tapi sekarang sudah sedikit menghilang,” jelasnya.
Menurut keterangan dokter, seperti dituturkan Sharfan, ada kelainan kulit pada cucunya itu. Kelainan kulit itu dinilai sangat sulit untuk disembuhkan.
Sementara itu, kini Sharfan semakin bingung dan takut akan kondisi kejiwaan cucunya. Sang cucu akan terus menjadi bahan ledekan teman-temannya yang sering memanggilnya dengan sebutan Komodo.
Tidak hanya itu saja, sejumlah sekolah yang didatangi juga enggan menerima Ari. Padahal cucunya termasuk pintar. “Biar tidak sekolah cucu saya sudah bisa baca dan tulis. Ya sudahlah pasrah saja,”ucapnya.
Bahkan, dia dan tetangga lainnya sudah sering menegur Ernawati tapi tidak dihiraukan. Dugaan penyebab itu semakin diperkuat dengan adanya tanda seperti bekas ikatan tambang di bagian perut Ari. “Tapi sekarang sudah sedikit menghilang,” jelasnya.
Menurut keterangan dokter, seperti dituturkan Sharfan, ada kelainan kulit pada cucunya itu. Kelainan kulit itu dinilai sangat sulit untuk disembuhkan.
Sementara itu, kini Sharfan semakin bingung dan takut akan kondisi kejiwaan cucunya. Sang cucu akan terus menjadi bahan ledekan teman-temannya yang sering memanggilnya dengan sebutan Komodo.
Tidak hanya itu saja, sejumlah sekolah yang didatangi juga enggan menerima Ari. Padahal cucunya termasuk pintar. “Biar tidak sekolah cucu saya sudah bisa baca dan tulis. Ya sudahlah pasrah saja,”ucapnya.
Kejadian ini mungkin peringatan bagi ibu-ibu hamil agar menjaga tingkah dan kelakuan slama masa kehamilan.
Berita Seputar Bocah:
Sunat di Mantri, Kemaluan Bocah Hampir Habis Terpotong
Kasian, Bocah ini Tidak Pernah Kencing Selama 3 Tahun
Tragis, Balita Tewas Tertimpa Bedug saat Malam Tarawih
Ujian Renang, Siswa SD Malah Tewas Tenggelam
Sperma Paus Bikin Bocah ini Kaya Raya
Minum Sembarang Herbal, Umur 11 Tahun Sudah Menopause
Berita Seputar Bocah:
Sunat di Mantri, Kemaluan Bocah Hampir Habis Terpotong
Kasian, Bocah ini Tidak Pernah Kencing Selama 3 Tahun
Tragis, Balita Tewas Tertimpa Bedug saat Malam Tarawih
Ujian Renang, Siswa SD Malah Tewas Tenggelam
Sperma Paus Bikin Bocah ini Kaya Raya
Minum Sembarang Herbal, Umur 11 Tahun Sudah Menopause
0 komentar:
Posting Komentar