Kehadiran situs jejaring sosial
seperti Facebook atau Twitter sedikit banyak
telah mengubah perilaku dan gaya hidup sebagian besar masyarakat.
Pengaruh luar biasa dari jejaring sosial dunia maya ini juga telah merasuk dalam kehidupan pribadi para penggunanya,
termasuk perilaku berhubungan dengan orang lain.
Menurut hasil sebuah penelitian terbaru
di Amerika Serikat, jejaring Facebook - yang saat ini merupakan situs
yang paling banyak diakses - telah mengubah banyak aspek perilaku, khususnya
terkait dengan cara menjalin hubungan dengan pasangan.
Ada banyak temuan menarik dari hasil survei
terhadap sekitar 3.000 pengguna ini. Sebanyak 1.377 pria dan 1.540 wanita
menjadi target dalam penelitian ini. Berikut adalah beberapa temuan penting
dari penelitian ini :
1. Tak jujur dalam status
24 persen facebookers tidak
memasang status relationship mereka sejujurnya. Dengan begitu, mereka
lebih menyukai 'opsi terbuka' pada kemungkinan selingkuh atau meneruskan flirting dengan
orang lain. Tercatat 27 persen pengguna tidak memasang status hubungan sama sekali,
dan setengah dari mereka masih melajang.
2. Sarana Flirting
70 persen pengguna mengaku memanfaatkan
Facebook untuk merayu atau menggoda teman. Sebanyak 24 persen si penggoda ini
mengunakan jejaring sosial untuk merayu orang lain ketimbang pasangannya
sendiri.
3. Membakar cemburu
59 persen
mengaku sering cemburu karena pasangannya berhubungan dengan orang lain di
Facebook. Hasil penelitian Amy Muise Ph.D dari University of Guelph,
mengindikasikan, Facebook berkontribusi
memicu kecemburuan, bahkan pada orang yang sebenarnya tidak punya kecenderungan
atau sifat cemburuan.
4. Bencana posting wall
29 persen mengatakan bahwa kiriman pesan
di dinding (wall) atau foto dapat menimbulkan masalah dengan pasangan. Sebanyak
42 persen mengatakan, mereka mendapat keluhan dari pasangannya, dan 11 persen
dari yang disurvey menempatkan pasangan mereka pada profil terbatas sehingga
tak dapat mengakses atau melihat semua aktivitas yang dilakukannya di Facebook
(baik kiriman di wall, kementar atau foto).
5. Pilih teman yang menarik
55 persen facebooker mengirim friend
request kepada seseorang yang mereka anggap menarik dan penting. Sebanyak
23 persen mengirim ajakan teman pada orang tak dikenal tetapi berpenampilan
menarik.
6. Cari mantan kekasih
85 persen pengguna mencari dan menelusuri mantan kekasihnya melalui Facebook. Sekitar 17 persen dari mereka selalu mengecek halaman mantan kekasihnya, setidaknya sekali dalam seminggu.
85 persen pengguna mencari dan menelusuri mantan kekasihnya melalui Facebook. Sekitar 17 persen dari mereka selalu mengecek halaman mantan kekasihnya, setidaknya sekali dalam seminggu.
7. Mengintai pacar atau eks pacar
59 persen facebooker selalu
'mengintai' profil pasangannya atau mantan kekasihnya, mencari petunjuk tentang
hubungan mereka dengan orang lain. Apakah Anda juga termasuk pengintai?
8. Cinta lama bersemi kembali
32 persen wanita mencoba menjalin kembali
hubungan dengan kekasihnya di Facebook. Sekitar 16 persen dari wanita ini
berstatus sedang menjalin hubungan dengan seseorang. Bagaimana dengan pria?
Sekitar 36 persen pria mencoba menjalin kembali dengan mantannya melalui
Facebook; 1 dari 5 pria ini mengaku sedang menjalin hubungan. Sementara itu
sekitar 3 persen responden mengakhiri hubungannya dengan membatalkan status
hubungan melalui Facebook.
9. Membobol akun pasangan
23 persen responden mengaku pernah membobol
atau nge-hack akun pasangannya di Facebook * Sebanyak 18 persen responden
mengaku tahu password pasangannya, sekitar 85% persen mengaku diberitahu
password-nya, 16% menebak password-nya, dan 9% responden sengaja nge-hack akun
Facebook pasangan.
10. Ajang selingkuh
Sebanyak 5 persen responden mengaku
berselingkuh dengan orang lain. Bagaimana mereka berselingkuh
lewat Facebook? Para responden memberikan sejumlah alasan ;
- "Saya bosan dengan hubungan selama
ini. Rayuan-rayuan di Facebook memutuskan saya untuk berselingkuh."
- "Saya pernah bertemu bahkan tidur
dengan dua lelaki yang saya kenal di Facebook."
- "Ya, saya berselingkuh dengan
seseorang yang saya temui di Facebook (teman selingkuh saya adalah mutual
friend dan satunya lagi teman dekat)."
- "Saya membuat rencana-rencana
untuk bertemu melalui pesan di Facebook."
- "Ada seorang lelaki yang pernah
saya kenal selama bertahun-tahun. Walau saya berkencan dengan orang lain ketika
itu seperti halnya yang dia lakukan, kami masih sering kontak melalui Facebook—
semisal merancang pertemuan, mengekspresikan perasaan satu sama lain dsb
."
- "Saya menggunakan pesan pribadi
untuk merancang pertemuan dengan mantan."
0 komentar:
Posting Komentar