Maria Kozhevnikova, yang pernah tampil telanjang dalam majalah pria dewasa tersebut pada dua tahun yang lalu, mengatakan dirinya tak menyangka bisa menduduki jabatan di Parlemen Rusia.
"Bagi saya ini adalah sebuah peristiwa yang benar-benar besar dalam hidup saya," ujarnya seperti dikutip dari Dailymail.
"Saya hanya seorang warga biasa dari Federasi Rusia. Dengan masalah yang saya hadapi setiap hari, sekarang saya diberikan sebuah kesempatan di mana saya bisa menawarkan solusi," lanjutnya.
Kendati mengidentifikasi dirinya sama seperti wanita Rusia lainnya, namun isu yang berhembas di Moskow keluarga Maria dekat dengan Putin. Ayah Maria, Alxeander Kozhevnikov merupakan mantan pemain tim nasional hoki es pada era Uni Soviet, yang pernah dua kali merebut mendali emas olimpiade.
Terkait dengan aksi demonstrasi masyarakat dan kelompok oposisi yang memprotes kemenangan Putin dalam Pemilu Parlemen Russia baru-baru ini, Maria terlihat membela Putin.
Ia memperingatkan aksi demonstrasi yang timbul setelah adanya provaksi tersebut, bisa menyebabkan timbulnya korban jiwa,
"Hal ini dapat menyebabkan banyak korban di antara rakyat biasa," kata anggota young Guard, sayap pemuda partai Russia Bersatu pimpinan Vladimir Putin tersebut.
salam blogger
BalasHapus